Rabu, April 02, 2014

Angguna dan Koper Nyasar #Kick Andy Heroes 2014!


Surabaya, Sabtu, 22 Februari 2014, pukul 06.00 pagi.
Tumben harus keluar sepagi ini untuk nunggu bus kota yang akan ke Bungurasih. Sempat ragu, bus kota Bratang-Bungurasih wara-wiri mulai jam berapa ya?
Okey, kita mulai menunggu.
Tik..tok..tik..tok…
Tiga puluh menit berlalu, tidak ada satupun bus kota jurusan Bratang-Bungurasih yang melintas. Mulai panik dalam hati. Gimana nih, pesawat jam 08.30 WIB. Sementara naik bus kota disambung damri ke Juanda, tak tentu durasinya. Apalagi kalau nanti harus nunggu damri penuh. Duh.duh..
Lima menit lagi kalau bus ga lewat, saya naik taksi. Tapi dalam hati menjerit, mahal, mahal. Hahaha. Dasarr pelit. Hematt.. ^__^
06.35 WIB.
Angguna (Angkutan Serba Guna) lewat. Memberikan tawaran ke bungurasih, pak sopir bilang, jam segini bus kota belum keluar mbak. Wah, si bapak tau aja saya mau ke Bungurasih, mungkin gara-gara ransel ini.
Oh. Sambil bingung, khawatir, cemas dan ragu, tapi akhirnya mengiyakan tawaran bapak sopir. Oke Pak! Saya numpang! Kenapa khawatir dan cemas? Angguna ini bentuknya seperti taksi, tapi ibaratnya sudah kw 3. Buluk banget. Sudah mulai langka beroperasi di Surabaya. Kondisinya yang parah, ditambah dengan kunci pintu penumpangnya memakai gerendel seperti di pintu kamar mandi. Jadi penumpang maksimal 3-4 orang, dan saya penumpang pertama. Kondisi sendirian, khawatir juga dibawa kabur si bapak sopir. Hahahaha. Tapi tenang, Surabaya itu kota ramah bagi wanita, in sha Allah.
penampakan angguna
gambar dipinjam dari sini
http://www.kaskus.co.id/thread/000000000000000008520868/pic-angguna---angkutan-serba-guna-khas-surabaya-pic

Jam 07.45 akhirnya sampai dengan selamat ke Juanda. Huaaa…harus ngebut check in. I’m late!
Btw, ngapain sih pagi-pagi naik pesawat?
Kan mau ke Jakarta. Bertemu Mamak, Mamiq, Kak Ifa, Mbak Nana, dan The bocils untuk acara Kick Andy Heroes 2014. Surprise-nya, Kak Fikri yang biasanya selalu jadi kiper, kali ini diizinkan meninggalkan semua tanggung jawabnya di Crusher. Dengan syarat, minggu sore harus sudah pulang. Horee, tumben personil bisa kumpul selengkap ini. ^__^.
Tiba di Soetta, sudah ditunggu kakak-kakak. Sementara Mamiq, Mamak dan the bocils sudah lebih dulu ke hotel menggunakan mobil jemputan dari Metro TV. Tapi dapat kabar buruk, koper mamak yang berisi kostum untuk syuting nanti sore, nyasar ke Jogja. 
Waduhh. Mall memang banyak di Jakarta, tapi body-nya Mamak agak susah kalau harus beli pakaian jadi. :(


Jakarta, 22 Februari 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar